Tiada Yang Dapat Memisahkan Kita Dari Kasih Kristus

Allah tidak pernah melupakan mereka yang dikasihi-Nya. Dalam kitab Yudas tertulis: “kepada mereka, yang terpanggil, yang dikasihi dalam Allah Bapa, dan yang dipelihara untuk Yesus Kristus.”

(Yudas1:1). Dalam bahasa aslinya, ditulis dalam kalimat waktu yang sempurna yang padanannya dapat dibaca, ”Kita akan selalu dijagai oleh Kristus Yesus.” Ini adalah hasil yang berkelanjutan dari tindakan yang sebelumnya.

“Atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” Roma 8:39

Peterson menerjemahkan pesan tersebut: “Saya, Yudas, adalah hamba Kristus Yesus dan saudara dari James, menulis kepada mereka yang dikasihi Allah Bapa, dipanggil dan dilindungi oleh Yesus Kristus. Tenanglah, semua akan terselesaikan; istirahatlah, semua akan beres; bukalah hatimu, kasih sedang dalam perjalanan!”
*courtesy of PelitaHidup.com

Apapun kesulitanmu hari ini, engkau harus memahami bahwa engkau dalam pemeliharaan Kristus, dan bahwa Ia akan mempertahankan investasi-Nya, yang diperoleh-Nya di Kayu Salib. Ia akan melindungimu, memeliharamu dan menjagamu.

Allah sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Dia sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau (Ibrani 13:5).

“Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan jangan gemetar karena mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau; Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.” Ulangan 31:6

Namun Alkitab juga memberitahukan kita untuk menjaga agar diri kita berada dalam kasih Allah.

“Peliharalah dirimu demikian dalam kasih Allah sambil menantikan rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, untuk hidup yang kekal.” Yudas 1:21
*courtesy of PelitaHidup.com
Apakah ini adalah suatu kontradiksi? Tidak. Ini semata-mata dua sisi dari mata-uang yang sama.

Terima ayat Alkitab melalui Facebook. Ayo gabung dengan lebih dari 32.000 member di Facebook Page Pelita Hidup. Klik like berikut ini:

Alkitab mengajarkan bahwa Allah akan menjaga kita, tetapi pada waktu yang bersamaan, kita juga harus memastikan diri kita berada dalam kasih-Nya. Kita tidak memastikan diri kita untuk diselamatkan, tetapi kita menjaga agar diri kita aman.
*courtesy of PelitaHidup.com
Ada hal-hal dalam kehidupan sehari-hari yang harus kita lakukan untuk memastikan kita berada di tempat dimana Allah dapat memberkati kita dengan aktif, dan menjauhkan diri dari hal-hal yang tidak diperkenankan-Nya, karena hal-hal tersebut dapat menyeret diri kita secara rohani.

”Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.

Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.

Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah kamu terima, dan apa yang telah kamu dengar dan apa yang telah kamu lihat padaku, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu.” Filipi 4:7-9

Serangan-serangan akan kita alami dan jika bukan oleh rahmat dan lindungan-Nya, tidak ada dari kita yang dapat selamat. Dengan demikian, ada pertanyaan bagi kita: Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? (Roma 8:35)

“Seperti ada tertulis: Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan. Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang.” Roma 8:36-38

Oleh karenanya, jawabannya cukup sederhana dan saya ulangi kata-kata Paulus di ayat utama di atas, “atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” Roma 8:39
*courtesy of PelitaHidup.com
Jelas kita dilindungi, dijaga dan dipelihara oleh kuasa Allah!

Tuhan, bawalah kami semua lebih dekat lagi dengan-Mu hari ini. Terima kasih atas kesetiaan-Mu kepada kami, sekalipun kadangkala kami terbelenggu pada tekanan-tekanan duniawi dan kami sepertinya tidak merasakan kehadiran-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus kami berdoa, Amin.

Nikmatilah hari penuh kuasa dan sejahtera bersekutu dengan Allah di tempat kerja dan di rumah!

“Dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri.” Filipi 2:3

Bob Bennett, Real Men Ministries, 32609 Long Iron Way, Long Neck, DE 19966

Alih Bahasa: Ray Hindarto

Renungan ini disumbangkan dari pembaca Pelita Hidup.